Cara Merawat Motor Matic biar Semakin Mantap
Motor matic bisa menjadi salah satu kendaraan alternatif untuk mudik ke kampung halaman. Tentu penggunaan motor ini untuk menempuh perjalanan jauh memiliki banyak keunggulan. Sepeda motor matic akan membuat perjalanan Anda terasa lebih asyik sekaligus hemat biaya. Anda bisa lebih bebas dalam merencanakan perjalanan jauh dan apa-apa yang harus dilakukan di dalamnya. Pengalaman baru pasti bakal didapatkan.
Tugas wajib yang perlu Anda lakukan sebelum memulai perjalanan tersebut ialah memeriksa kondisi motor matic yang dimiliki. Kali ini motor matic merupakan kendaraan utama Anda jadi performanya harus dipastikan sebaik mungkin. Perlu Anda ketahui, motor matic mempunyai sistem yang lebih rumit daripada motor sport atau motor injeksi. Jumlah mekanik yang tahu tentang motor ini juga lebih sedikit.
Mencegah itu lebih baik ketimbang mengobati. Sebelum motor matic Anda mengalami rusak di tengah perjalanan, ada baiknya Anda melakukan upaya pencegahan dengan langkah-langkah sebagai berikut!
Periksa CVT
CVT pada motor matic mempunyai peranan yang sangat penting sehingga perlu mendapat perhatian khusus. Terutama pada drive belt yang harus dicek kondisinya apakah masih bagus atau tidak. Apabila kondisinya sudah retak-retak sebaiknya diganti dengan yang baru. Usia pakai drive belt rata-rata sekitar 15.000-20.000 km. Begitu pula dengan roller, jika sudah aus atau tidak bulat perlu diganti.
Cek Kopling
Selanjutnya Anda harus melakukan pemeriksaan pada bagian kopling dan pegasnya. Periksa dengan teliti apakah kondisi bantalan kopling tersebut sudah tipis atau masih cukup tebal. Bantalan yang sudah tipis harus segera diganti baru. Sebab jika tidak, risiko slip dapat menimpa kendaraan. Akibatnya performa kendaraan melemah terutama saat melalui tanjakan serta CVT lebih cepat panas.
Atur Rem
Rem juga memiliki peranan yang sangat penting dalam mengendalikan laju sepeda motor matic. Baik rem depan maupun rem belakang, keduanya sama-sama harus dipastikan memiliki performa yang prima. Anda perlu mengeceknya secara langsung guna mengetahui kondisi rem ini dengan pasti. Pastikan jarak main rem tidak terlalu jauh, tetapi juga jangan terlalu pakem. Pastikan pula tidak ada suara decitan yang muncul.
Atur Klep
Jarak kerenggangan klep perlu Anda perhatikan dengan baik. Aturlah jarak kerenggangan klep tersebut sesuai dengan informasi yang tertera dalam buku manual kendaraan. Usahakan Anda tidak mengaturnya terlalu renggang atau terlalu rapat. Cukup yang pas saja sehingga komposisi pemakaian bahan bakar dan udara menjadi seimbang. Jangan lupa juga untuk membersihkan kondisi saringan udara memakai produk pembersih khusus.
Ganti Oli
Jika telah mendekati waktu penggantian oli, maka sebaiknya Anda langsung mengganti saja oli mesin sepeda motor. Pastikan Anda memakai oli yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan. Selain itu, Anda perlu melakukan pelumasan secara manual pada bagian-bagian motor matic yang membutuhkannya. Misalnya seperti pangkal tuas rem dan footstep. Khusus bagian ini, pakai pelumas yang mengandung silikon agar mudah dibersihkan nantinya.